Agam – MonitorS.
Warga Nagari Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, digemparkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan yang terapung di tepi Danau Maninjau, Selasa (7/10/2025) pagi. Korban diketahui bernama Dechania Samura (27), warga Jalan Sarwo Edi, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Sail, Kota Pekanbaru, Riau.
Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh seorang nelayan bernama Budiman (64) saat tengah memancing di kawasan Jorong Bancah, tepat di depan Masjid Ummil Qura. Melihat tubuh perempuan mengapung sekitar dua meter dari bibir danau, Budiman langsung berteriak meminta bantuan warga sekitar.
Tak lama berselang, aparat Polsek Tanjung Raya bersama Koramil Maninjau dan warga setempat tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi. Jenazah kemudian dibawa ke Puskesmas Maninjau untuk pemeriksaan awal.
Identitas Terungkap Lewat KTP dan Motor di Lokasi
Dari hasil pemeriksaan di tempat kejadian, polisi menemukan sejumlah barang milik korban, antara lain KTP, kunci sepeda motor, dan catatan kecil berisi nomor telepon pacarnya. Sementara itu, sepeda motor milik korban juga ditemukan terparkir tak jauh dari lokasi penemuan jenazah.
Pihak kepolisian memastikan korban berpakaian lengkap saat ditemukan—memakai jilbab, sweater, kaos kaki, dan sandal. “Hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,” ungkap Kapolsek Tanjung Raya Iptu Hendri Zul.
Menurut keterangan awal, korban merupakan pegawai di salah satu rumah sakit di Pekanbaru. Sehari sebelum kejadian, ia sempat berpamitan kepada rekan dan keluarganya untuk menemui pacarnya di Bukittinggi, kemudian berencana mengunjungi neneknya yang tinggal di kawasan Maninjau.
Dugaan Masih Diselidiki
Dari informasi yang dihimpun, korban diketahui sempat meninggalkan tas dan telepon genggam kepada pacarnya di Bukittinggi sebelum melanjutkan perjalanan ke Maninjau. Beberapa saksi juga menyebut korban tengah menghadapi tekanan pikiran karena persoalan keluarga.
Meski begitu, pihak kepolisian belum menyimpulkan penyebab pasti kematian. “Kita masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan dan pendalaman. Semua kemungkinan masih terbuka, termasuk dugaan tenggelam atau bunuh diri,” tambah Kapolsek.
Sementara itu, pihak keluarga dari Pekanbaru sudah dihubungi dan tiba di Agam untuk menjemput jenazah guna dimakamkan di kampung halamannya.
Warga Minta Pengamanan Diperketat
Peristiwa ini menjadi sorotan warga sekitar. Mereka berharap pihak berwenang memperketat pengawasan di area wisata Danau Maninjau, terutama di titik-titik yang sepi dan rawan. “Kami khawatir kejadian serupa terulang, apalagi di kawasan yang sering dilalui wisatawan,” kata Rahmat, salah seorang warga Bancah.
Hingga kini, kasus penemuan mayat di Danau Maninjau masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
(RED*07)
30 total views, 30 views today
