Jejak Lama  BPBD: Kasus Irigasi Sungai Sapan Kayu Manang Kembali Mencuat.

Jejak Lama BPBD: Kasus Irigasi Sungai Sapan Kayu Manang Kembali Mencuat.

Spread the love
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Solok MonitorS.id

Mencuatnya Kembali kasus Irigasi Sapan Kayu Manang menjadi perbincangan hangat dikalangan masyarakat. Hal tersebut menjadi tanda tanya bagi netizen tentang dugaan keterlibatan Armen, AP. MM dalam kasus dugaan korupsi proyek irigasi di Sungai Sapan Kayu Manang semasa ia menjabat sebagai Pengguna Anggaran (PA) dalam kegiatan ini.

Permasalah ini kini mulai diangkat kembali oleh aktivis antikorupsi lokal. Beberapa menyebut bahwa audit atas proyek itu tidak pernah diumumkan terbuka, dan anggaran yang besar tidak sesuai dengan kondisi di lapangan.

Proyek pembangunan yang dikerjakan menggunakan dana hibah dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB Pusat) tahun 2019 dan kemudian dialokasikan melalui APBD Kabupaten Solok tersebut memiliki nilai anggaran sebesar Rp3.374.558.000.

Meski dana telah digelontorkan, pekerjaan dinyatakan selesai meski faktanya belum rampung sepenuhnya. Akibat kelalaian tersebut, saluran irigasi rusak dan bahkan menyebabkan banjir bandang, sehingga proyek tidak memberikan manfaat kepada masyarakat. Berdasarkan hasil audit dari BPKP Sumbar, kerugian negara akibat tindakan para tersangka mencapai Rp1.057.720.338,21. Kerugian ini menjadi dasar utama penindakan hukum terhadap NY dan AV.

Team MonitorS mencoba menelusuri dan akan terus mengumpulkan bukti, terkait mencuatnya kembali Kasus Irigasi Sapan Kayu Manang tersebut, apakah akan ada tersangka lain dalam kasus Pekerjaan Irigasi Sapan Kayu Manang tersebut.

(Tim red 01)

 156 total views,  1 views today


Spread the love
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *