Proyek Turap Batang Lembang Disorot: Solusi Banjir atau Ancaman Baru?

Proyek Turap Batang Lembang Disorot: Solusi Banjir atau Ancaman Baru?

Spread the love
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Solok Monitors.id

Proyek pengendalian banjir Batang Lembang yang dikerjakan oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera V kembali menjadi perbincangan publik.
Proyek yang Bernilai Rp 48.630.856.000, ( Empat puluh Delapan Milyar Enam Ratus Tiga Puluh juta Delapan Ratus Lima Puluh Enam Ribu Rupiah ) yang dilaksanakan oleh PT. TAKABEA RESHI CONSULINDO dengan Waktu pelaksanaan 262 Hari Kalender menjadi perbincangan hangat ditengah masrakat.

Setelah sebelumnya Embung Batang Binguang di Kelurahan Tanjung Paku disorot karena dugaan kebocoran, kini perhatian tertuju pada pembangunan turap penahan tebing sungai di sepanjang aliran Batang Lembang.

Pembangunan turap yang awalnya menggunakan bronjong kini diganti dengan pasangan batu permanen. Namun, struktur baru tersebut tampak menjorok ke badan sungai, memicu kekhawatiran warga akan penyempitan alur sungai.

” Masyarakat khawatir, perubahan desain ini justru dapat mengurangi efektivitas proyek dalam mengendalikan banjir, dan berpotensi menimbulkan masalah baru.

Sebagaimana diketahui, proyek pengendalian banjir Batang Lembang diharapkan menjadi solusi jangka panjang bagi bencana banjir tahunan yang selama ini melanda wilayah Kota dan Kabupaten Solok, terutama saat musim hujan. Namun, desain konstruksi yang dinilai mengganggu ruang aliran sungai memunculkan perdebatan di tengah masyarakat dan pengamat lingkungan.

(TIM*02)

 109 total views,  3 views today


Spread the love
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  
  •  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *